ANALISIS SEMANTIK KOGNITIF PADA LIRIK LAGU DAERAH ACEH BUNGONG JEUMPA

  • Prima Nucifera
Keywords: Lirik lagu daerah, Bungong Jeumpa, semantik kognitif, metafora

Abstract

Metafora, dalam semantik kognitif, merupakan proses kognitif dari konseptualisasi yang bergantung pada pemetaan antara dua bidang, atau tiga bidang. Metafora dapat didefinisikan sebagai penggunaan kata atau frasa untuk makna yang berbeda dari makna literalnya. Prinsip kognitif mengacu pada teori linguistik tradisional tentang hubungan sebab akibat antara bahasa dan pikiran. Bahasa adalah produk pikiran manusia yang berdasarkan pada pengalaman hidupnya dan terkonseptualisasi melalui metafora. Umumnya, metafora selalu identik dengan bahasa kiasan atau stilistika. Metafora tidak pernah diposisikan sebagai suatu konsep berpikir manusia. Padahal sebenarnya, metafora dekat dengan kehidupan sehari-hari. Lirik lagu termasuk dalam genre sastra karena lirik adalah karya sastra (puisi) yang berisi curahan perasaan pribadi, susunan kata sebuah nyanyian (KBBI, 2003:678). Jadi lirik sama dengan puisi tetapi disajikan dengan nyanyian yang termasuk dalam genre sastra imajinatif. Lirik lagu daerah Aceh Bungong Jeumpa, menggunakan beberapa metafora sebagai sarana untuk mengkonkretkan makna agar lebih dipahami oleh masyarakat. Metafora yang diciptakan mampu melembutkan memperindah tujuan dan keinginan untuk menyampaikan maksud dari lagu tersebut.

Published
2018-12-05